About Me

Saturday, September 19, 2020

Guru Guru Gokil (Crazy Awesome Teachers) - Review Film

Dalam blog kali ini saya berkesempatan untuk mereview Film Indonesia yang diproduseri oleh salah satu Pemain Top Indonesia, Dian Sastrowardoyo. Film ini bertajuk Guru Guru Gokil (Crazy Awesome Teachers) yang diproduksi oleh Base Entertainment dan disutradarai oleh Sammaria Simanjuntak yang juga menyutradarai film Cin(T)a dan Demi Ucok and to be frank.... saya belum nonton kedua film itu hehe.

Oke, (Spoiler Alert) kita mulai ya reviewnya.. Jadi film ini dimulai dengan adegan kedua pemeran utama yakni Taat Pribadi (Gading Marten) dan Rahayu (Faradina Mufti) sedang "merampok", menemukan tas berisi penuh uang lima puluh ribuan, kemudian terpotong karena ada yang membuka pintu dari belakang. Dalam hati saya "ini film pendidikan atau film action thriller deh.....".

Kemudian, masuklah flashback ke cerita awal, bagaimana Taat yang kurang akur dengan ayahnya yang seorang guru yakni Pak Purnama (Arswendi Nasution), Taat yang sejak sekolah adalah anak yang rebel, sedang ayahnya adalah guru panutan. Keadaan ini membuat Taat gerah, kesel gitu, sama guru, menurut dia nyebelin. Akhirnya Taat pergi merantau ke kota besar mencari peruntungan, namun sayangnya keberuntungan tidak berpihak, 10 tahun kemudian dia akhirnya kembali ke rumah ayahnya, menelan malu.

Akhirnya Taat mencari pekerjaan, datanglah ia ke tempat penyalur pekerja di desa itu. Awalnya Taat tidak dilirik, tapi dengan kecerdikannya yang melibatkan Ipang (Kevin Ardilova), akhirnya Bos penyalur mau mendengarkan dan membantu Taat. Walaupun hal ini membuat Ipang benci-benci sedep gitu sama Taat.

Taat tertarik untuk ikut menjadi kru kapal pesiar, ia tergiur akan iming-iming kesuksesan yang diceritakan oleh bos penyalur tersebut. Sayangnya, untuk ikut menjadi kru, Taat diharuskan membayar 50 juta rupiah sebagai biaya administrasi. Uang dari mana? Akhirnya Bos Penyalur menyalurkan Taat untuk menjadi salah satu Guru pengganti di sekolah ayahnya. OMG, gimana tu rasanya jd Taat? hahaha


Sepak terjang Taat di sekolah tidak mulus, dia butuh 50jt itu untuk pergi kerja di kapal pesiar. Dia pun berkenalan dengan guru administrasi dan matematika yang juttteeeekk banget, Rahayu. Dan kepala sekolah, Bu Indah (Asri Welas). Bingung pikirin 50juta, Taat ditagih utang "ngebantuin boong" sama Ipang, akhirnya Taat pinjem duit sama guru necis di sekolah, namanya Pak Gagah (Ibnu Jamil). Dari situ Taat tau kalau bapaknya mau pensiun dan akan mendapatkan uang pensiun. 

Taat berkenalan dengan salah satu guru yang dijaili siswa, Pak Manul (Boris Bokir) yang naksir berat sama Janda ditinggal kabur suami pas lagi hamil, Bu Nirmala (Dian Sastrowardoyo). Gaiiiiissss... Dian Sastro disini gokil siiiii dandannya ahahahahhahaha, dibikin jerawatan minyakan gitu karakternya, terus lemot banget kecuali pelajaran yang diajarnya, Kimia.


Singkat cerita, sekolah dihadapkan dengan kasus pencurian uang gaji dan pesangon guru. Taat menjadi salah satu pahlawan di sekolah ini. yang saya suka, pahlawan disini bukan yang tanpa cela gitu, jd dia tetap dengan keegoisannya, dan kerasionalannya.

Menurut gw jalan ceritanya oke, ga bikin ngernyit2 dahi. Hampir ga ada plot kosong juga, hanya satu, yakni saat Pak Gagah resign, terus hilang aja gitu ga ada ceritanya hahaha. Kenapa dia resign, terus surat resignnya kenapa dikasih ke Admin, bukan kepsek, lalu suratnya juga dibuang sama Rahayu, tapi sampai akhir karakter ini blasss, lenyap. Tapi balik lagi, ga mengganggu plot cerita ko


Akhir cerita juga ga klise. Bener-bener rasional, saya suka. Kekurangan dari film ini, untuk akting karakternya ga semuanya bagus, terutama Rahayu. Dari Jutek ke centil nya cepet banget.. ga masuk jadinya. Kemudian Dian Sastro waktu akting lemot, ada ekspresi nahan ketawanya gitu, jd ga natural lemotnya.

lainnya bagus, bahkan saya angkat topi sama aktingnya Kevin Ardilova. Good Job.




Nilai untuk film ini:
Sinematografi : 8/10
Akting : 7/10
Jalan Cerita : 7.5/10

Selamat menonton guys!

Wednesday, September 16, 2020

Review Heha Sky View Jogja - Tempat Hits Bercengkerama Di Ketinggian

Hi Fren.
Di kesempatan kali ini aku mau cerita sedikit tentang pengalamanku mengunjungi salah satu tempat yang lagi nge hits (katanya) di Jogja. Namanya Heha Sky View, lokasinya ada di Guning Kidul, sejalan mau ke Pantai Parantritis, atau ke Imogiri tapi ini lokasinya ga gitu jauh dr kota Jogja, takes +- 30-45 minutes from city center (city center disini anggep aja sekitaran Malioboro ya Fren.. hehe)


Tempat ini memiliki beberapa spot yang bisa dinikmati oleh berbagai kalangan. Bagi yang suka foto-foto disini banyak banget spot-spot foto, baik yang mau selfie maupun yang mau jd model dadakan alias difotoin sm fotografer lokal. Di tempat ini jg ada spot nyejuk yakni Beanbag yang pewe banget. Terus ada jg ayunan yang bs buat tiduran sambil kena angin sepoi-sepoi sambil nikmatin Kopi Heha dan kentang goreng.  

Banyak banget stall-stall makanan dan minuman buat kita ngemil-ngemil lucu. tempat duduk beserta meja nya jg banyak bgt, jd jangan takut ga kedapatan tempat duduk. Kemarin, kami kesini waktu keadaan masih pandemi, agak takut-takut sebenarnya, tp kami patuhi semua protokol, dan berusaha sebersih mungkin. Jangan takut jg, disini banyak sekali disediakan tempat cuci tangan beserta sabun, pu hand sanitizer.

Kalau kalian lapar banget, di Heha juga ada restaurant yang menyajikan makanan dan minuman yang beragam. Rasanya? enak, fren.. Kami kemarin coba Chicken Cajun Roasted, pakai nasi. Harganya jg bs terbilang terjangkau dan murah, kisarannya ada di 5k - 150k saja. Porsi Chicken Cajun nya ini juga bs dimakan ber 2 maupun ber 3.



Oh ya, kalau kalian mau mengabadikan momen, disini ada beberapa spot favorite, yaitu Balon Udara Heha, dan Area Pesawat Jet Heha. kalian bs menikmati pemandangan dari ketinggian dengan membayar Rp20.000 per orang, dan kalian jg bisa memakai jasa fotografer dengan foto sebanyak-banyaknya, dan membayar Rp5.000 per foto yang kalian suka agar bs di transfer ke Android Device kalian.





Nama Lokasi : Heha Sky View
Alamat : Jl. Dlingo-Patuk No.2, Patuk, Bukit, Patuk, Gunung Kidul Regency, Special Region of Yogyakarta 55862
HTM : Rp10.000
Jam Buka : 11.00 - 18.00 (Bergantung pada situasi dan kondisi)

Jangan lupa ya Fren, selama melancong tetap ikuti protokol kesehatan. Pakai masker, jaga jarak aman, dan rajin cuci tangan.

selamat berlibur :)

Shalat Gerhana

Hari ini tanggal 20 April 2023 pukul setengah 11 pagi, kami merasakan fenomena gerhana matahari hibrid dari cincin sampai total. Fenomena ge...